Prinsip-prinsip dasar komputer forensik dapat dianggap sebagai aturan yang mengatur cara di mana bukti digital yang memungkinkan ditangani bukti semacam itu akan diterima di pengadilan.
Segera kita dapat melihat bahwa setiap upaya untuk mendefinisikan prinsip-prinsip ini dibuat sulit oleh kenyataan bahwa undang-undang tentang bukti digital berbeda dari satu negara ke negara lain. Namun demikian, upaya telah dilakukan untuk membakukan prinsip dasar internasional dan berikut ini adalah umum disepakati:
- Tindakan mengumpulkan bukti digital tidak harus menghasilkan dalam setiap perubahan data dalam pertanyaan, dimanapun hal ini mungkin
- Semua penanganan bukti digital (dari koleksi melalui pelestarian dan analisis) harus sepenuhnya didokumentasikan
- Akses ke bukti digital asli harus dibatasi untuk mereka yang dianggap "forensik yang kompeten"
Setiap prinsip di atas membutuhkan penjelasan yang lebih rinci untuk secara benar dihargai dan dipahami, dan debat terus mengenai pelaksanaan mereka. Misalnya, bagaimana situasi di mana tidak mungkin untuk menghindari perubahan dari beberapa data selama pengumpulan bukti untuk ditangani (misalnya selama analisis hidup)? Apa "sepenuhnya didokumentasikan" dan bagaimana rincian penyelidikan untuk direkam? Bagaimana Anda menentukan apakah seseorang adalah "forensik berkompeten"?
Sumber terjemahan dari :
http://www.forensicfocus.com/principles-of-computer-forensics
Segera kita dapat melihat bahwa setiap upaya untuk mendefinisikan prinsip-prinsip ini dibuat sulit oleh kenyataan bahwa undang-undang tentang bukti digital berbeda dari satu negara ke negara lain. Namun demikian, upaya telah dilakukan untuk membakukan prinsip dasar internasional dan berikut ini adalah umum disepakati:
- Tindakan mengumpulkan bukti digital tidak harus menghasilkan dalam setiap perubahan data dalam pertanyaan, dimanapun hal ini mungkin
- Semua penanganan bukti digital (dari koleksi melalui pelestarian dan analisis) harus sepenuhnya didokumentasikan
- Akses ke bukti digital asli harus dibatasi untuk mereka yang dianggap "forensik yang kompeten"
Setiap prinsip di atas membutuhkan penjelasan yang lebih rinci untuk secara benar dihargai dan dipahami, dan debat terus mengenai pelaksanaan mereka. Misalnya, bagaimana situasi di mana tidak mungkin untuk menghindari perubahan dari beberapa data selama pengumpulan bukti untuk ditangani (misalnya selama analisis hidup)? Apa "sepenuhnya didokumentasikan" dan bagaimana rincian penyelidikan untuk direkam? Bagaimana Anda menentukan apakah seseorang adalah "forensik berkompeten"?
Sumber terjemahan dari :
http://www.forensicfocus.com/principles-of-computer-forensics
Tidak ada komentar:
Posting Komentar